Sumber Gambar israelmatzav

Raed Salah, Ketua Front Islami di wilayah pendudukan Palestina tahun 1948 menyatakan, rezim Zionis tidak akan berhasil dalam melakukan pembagian waktu dan ruang Masjid al-Aqsha.

Syeikh Raed Salah pada Kamis (10/8) dalam dialognya dengan Pusat Informasi Palestina mengatakan, “Para santri dan warga Muslim yang melakukan i’tikaf di masjid al-Aqsha selama beberapa tahun ini, telah mencegah upaya pembagian waktu dan ruang untuk Masjid al-Aqsha.

Syeikh Salah menambahkan, rezim Zionis dengan segala macam cara berusaha untuk merusak perlawanan heroik para jemaah shalat Palestina di Masjid al-Aqsha sejak tahun 2010 dan mencegah berlanjutnya kehadiran mereka di masjid penuh berkah ini.

Ketua Front Islami di wilayah pendudukan Palestina tahun 1948 menjelaskan, dengan meningkatkan agresinya terhadap Masjid al-Aqsha, musuh berusaha untuk menebus kekalahannya dalam perang terbaru di Gaza akan tetapi selama muqawama berlanjut, rezim ini tidak akan mencapai tujuannya.

Syeikh Salah menilai sikap bangsa-bangsa dunia dalam mendukung Bailtul Maqdis dan Masjid al-Aqsha memberikan harapan besar dan menegaskan bahwa bangsa-bangsa Muslim tidak akan pernah melepaskan dukungannya terhadap Masjid al-Aqsha.[TvShia/IRIB Indonesia]