Informasi-informasi intelijen yang berhasil diperoleh oleh dinas-dinas intelijen Eropa menunjukkan bahwa sayap keamanan kelompok teroris Daesh tengah sibuk mengirim anasir-anasir teroris ke seluruh penjuru dunia.

Fars News (17/8) melaporkan, informasi-informasi rahasia yang dibongkar oleh dinas-dinas intelijen Perancis, Belgia, Jerman dan Austria itu menyebutkan, sayap keamanan Daesh yang dalam bahasa Arab disebut "Amniya" adalah gabungan dari polisi Daesh dan unit-unit operasi luar negeri kelompok teroris itu.

Seperti ditulis situs berita World Tribune, informasi-informasi intelijen tersebut mengungkap pengiriman pasukan infanteri Daesh, "Amniya" ke Austria, Jerman, Spanyol, Tunisia, Bangladesh, Indonesia dan Malaysia.

Harry Sarfo, salah satu anggota sayap keamanan Daesh yang ditangkap di Jerman mengatakan, "Amniya" biasanya memanfaatkan orang-orang yang baru masuk Islam dan mereka yang pindah agama.

Menurut keterangan Sarfo, ketika ia masih bersama Daesh, para petugas Amniya berkata kepadanya, banyak orang yang tinggal di Eropa dan menunggu perintah untuk menyerang masyarakat Eropa