Karzai Kepada AS: Hentikan Pembunuhan Warga Sipil!
Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan ia tidak akan menandatangani kesepakatan keamanan kontroversial dengan Washington kecuali pasukan pimpinan AS menghentikan serangan mereka terhadap warga sipil di seluruh Afghanistan.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan ia tidak akan menandatangani kesepakatan keamanan kontroversial dengan Washington kecuali pasukan pimpinan AS menghentikan serangan mereka terhadap warga sipil di seluruh Afghanistan.
Pernyataan datang di tengah kebuntuan antara AS dan para pemimpin Afghanistan atas perjanjian keamanan BSA.
Frustrasi tumbuh di negara-negara AS dan NATO atas penolakan pemimpin Afghanistan untuk menandatangani kesepakatan keamanan bilateral yang akan membiarkan kehadiran militer AS di negara itu.
Kesepakatan itu memungkinkan AS untuk menetapkan ribuan tentaranya di Afghanistan setelah tanggal penarikan akhir tahun 2014.
James Dobbins, utusan khusus AS untuk Pakistan dan Afghanistan baru-baru ini menegaskan bahwa tidak adanya tanda tangan Karzai meningkatkan kecemasan NATO dan AS. "
Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel juga telah mengakui ketidakpastian tentang apa yang terjadi selanjutnya bagi pasukan NATO setelah 2014.
Presiden Karzai masih menolak untuk menandatangani kesepakatan meskipun Ia menerima tekanan dari para pejabat diplomatik dan pertahanan Barat. Juru bicara Karzai baru-baru ini menuduh AS mencoba untuk memaksa Kabul menandatangani kesepakatan keamanan dengan Washington, mencatat bahwa negaranya tidak akan tunduk pada tekanan AS.
Karzai telah menyatakan bahwa AS harus menjamin keamanan rakyat Afghanistan sebelum menandatangani kesepakatan keamanan bilateral dengan Kabul.
Presiden Karzai dan para pejabat Afghanistan lainnya telah berulang kali memperingatkan Amerika Serikat untuk mengakhiri serangan pesawat tak berawak dan serangan malam yang menewaskan ratusan warga sipil di negara itu. [TvShia/Islam Times]
Kirim komentar