Kemanakah Hadis-Hadis dari Sayyidah Fathimah?

Kemanakah Hadis-Hadis dari Sayyidah Fathimah?

Sayidah Fathimah Az-Zahra adalah putri tercinta Nabi Muhammad saw. Beliau lahir pada 20 Jumaditstsani tahun lima kenabian. Dalam buku The Venture of Islam (jilid 1) karya sejarawan Marshal G.S. Hodgson disebutkan tahun pertama kenabian atau masa bi’tsah Rasulullah saw pada 610 Masehi. Jadi, tahun lima kenabian jatuh pada 615 Masehi.  Pada tahun ini Sayidah Fathimah lahir dari rahim bunda Khadijah binti Khuwailid.

Kalau membaca buku sejarah yang mengisahkan kehidupan Sayidah Fathimah sangat sedikit kisah hikmah yang diketahui oleh umum. Saya kira hanya ada tiga kisah dari sayidah Fathimah yang dikenal di masyarakat Islam.

1. Berkaitan tentang permintaan pembantu di rumah yang kemudian diberi wirid tasbih zahra oleh Rasulullah saw.

2. Kalung yang kembali lagi kepada Sayidah Fathimah setelah disedekahkan  kepada pengemis.

3. Permintaan buah delima saat sakit yang kemudian mendapatkan sepuluh delima.

4. Kisah sakit hatinya Sayidah Fathimah saat Imam Ali hendak menikah lagi (tapi ini masih dalam perdebatan riwayatnya).

5. Kisah shalat sunah Sayidah Fathimah yang dari atap rumahnya ada tembusan cahaya dari langit.

Kisah atau riwayat itulah yang saya pernah baca dan dengar. Sedangkan yang lainnya belum saya temukan. Berharap nanti ada yang mengisahkan kepada saya tentang riwayat keutamaan dari Sayidah Fathimah yang lebih lengkap.

Dalam buku  Fathimah : Sebuah Novel yang ditulis Kamal Seyyed dan diterbitkan Al-Huda; pengisahan hidup Sayidah Fathimah kurang terfokus dan bahkan lebih banyak mengeluas perjalanan kehidupan Rasulullah saw. Padahal, buku tersebut ditulis oleh penganut Mazhab Syiah.

Dalam buku Hanya Fathimah Bunga Nan Jadi Bunda Ayahnya karya Muhammad Abduh Yamani dan diterbitkan PT IIMan pun sama. Lebih banyak pengulasan kisah yang berkaitan dengan Rasulullah saw ketimbang Sayidah Fathimah.

Buku yang ditulis Ali Syariati berjudul Fatimah az-Zahra: Pribadi Agung Putri Rasullulah saw memang agak lain yang mengulas berdasarkan konteks sejarah. Lagi-lagi terjebak pada kronologi sejarah Islam dan kisah hidup Rasulullah saw sehingga nila-nilai teladan dari sang putri Nabi nyaris tidak ada, kususnya yang berkaitan dengan rumah tangga dan bagaimana menjadi seoarng muslimah ideal.

Sejarah mengisahkan bahwa Sayidah Fathimah wafat pada usia 18 tahun; pada Selasa, 3 jumadits-tsani 11 hijriah. Saya yakin selama hidupnya, Rasulullah saw pasti mengajarkan Islam dan memberi ilmu-ilmu yang berkaitan dengan agama kepadanya. Bahkan kehidupan keseharian Nabi akan lebih jelas perilakunya kalau Sayidah Fathimah yang menyampaikannya. Beliau sebagai putri pasti mengetahui keseharian ayahnya.

Menurut saya, sunnah-sunnah Nabi Muhammad saw harusnya lebih banyak berasal dari Sayidah Fathimah ketimbang dari orang lain yang mengenal Nabi sebatas sahabat atau masyarakat setempat. Anehnya, dalam hadis-hadis atau riwayat yang saya dengar atau baca malah lebih banyak dari sahabat atau orang lain yang bukan termasuk keluarga. Begitu juga dengan Khadijah, sangat sedikit hadis atau riwayat yang berasal darinya.

MajulahIjabi

Kirim komentar