Rezim Zionis Israel mengakui bahwa Tel Aviv hanya memberikan kurang dari satu persen dari tanah yang disita di Tepi Barat kepada rakyat Palestina selama tiga dekade terakhir.

Menurut data resmi, rakyat Palestina hanya diberi 0,7 persen dari tanah di Tepi Barat yang diduduki. Namun, sekitar 38 persen dari tanah itu telah dialokasikan untuk pemukiman ilegal Zionis. Demikian Russia Today melaporkan, Ahad (31/3).

Tel Aviv menyatakan bahwa sekitar 325.000 hektar tanah Palestina di Tepi Barat dianggap sebagai miliknya sendiri, di mana sebagian besarnya digunakan untuk memperluas pembangunan pemukiman Zionis.

Rezim Zionis telah membangun ribuan unit pemukim Yahudi di Tepi Barat dan Timur al-Quds (Yerusalem) sejak rezim tersebut mendudukinya pada tahun 1967. (IRIB Indonesia)