Selama ini orang tua umumnya hanya memerhatikan pemenuhan gizi anak saja, padahal untuk mencapai tumbuh kembang optimal anak juga harus banyak beraktivitas.

Seperti disampaikan dokter pemerhati gaya hidup, dr Grace Judio-Kahl, MSc, MH, kebutuhan kalori dan nutrisi anak memang penting, terutama di usia 7-12 tahun. Namun kegiatan lain seperti berolahraga juga penting.

Begitu juga disampaikan oleh psikolog anak Roslina Verauli, MSc, atau Vera bahwa gaya hidup sehat yang aktif melalui olahraga penting diperkenalkan sejak awal pada anak.

“Selain membantu mewujudkan pertumbuhan dan perkembangan anak yang sehat secara fisik, olahraga juga mampu mengajarkan nilai kehidupan,” tutur Vera, dalam acara peluncuran Milo Champ Squad, yang diadakan di Senayan National Golf Club, Jakarta, Kamis (14/7/2016).

Nilai kehidupan tersebut dikatakan oleh Vera di antaranya anak memiliki mental sportivitas, pantang menyerah, percaya diri dan punya kerja sama tim yang baik.

“Kecakapan mental ini dapat membantu anak menghadapi berbagai tantangan di masa depannya. Jadi selain gizi, aktivitas fisik juga sangat penting,” imbuhnya.

Ia berpesan pada orang tua untuk menjadikan aktivitas fisik sebagai salah satu gaya hidup anak, agar anak bisa memiliki pencapaian tumbuh kembang yang lebih optimal.