Foto menunjukkan sesi perundingan damai antara pihak yang bertikai dari Yaman di kota Kuwait, Kuwait, 21 April 2016. © AFP
Hari ketiga pembicaraan damai yang ditengahi PBB antara perwakilan dari gerakan Houthi Ansarullah Yaman dan mantan pemerintah resmi di Kuwait telah berakhir tanpa kemajuan, laporan mengatakan.
Sumber yang dekat dengan perundingan, meminta tidak disebutkan namanya, mengatakan selama negosiasi Sabtu, di antara mereka perlu untuk mengadakan gencatan senjata kembali yang mulai berlaku pada 11 April.
PBB Utusan Khusus untuk Yaman Ismail Ould Cheikh Ahmed mengatakan dalam sebuah pernyataan Sabtu malam bahwa pembicaraan sulit dilanjutkan, menambahkan, bagaimanapun juga "suasana pembicaraan cukup menjanjikan dan ada kesamaan untuk membangun untuk mendamaikan perbedaan. Walau kemungkinannya cukup kecil"