Mesir Tidak Ingin Qatar dan Turki Terlibat Proses Rekonsiliasi Palestina

 

 

Koran Ray el-Youm terbitan London menyebutkan, Dinas Intelijen Mesir menyatakan kepada Hamas bahwa jika kelompok tersebut menginginkan ada perkembangan terkait pembukaan kembali jalur perbatasan di Gaza, penyempurnaan proses rekonsiliasi dengan Fatah serta penyempurnaan proses rekonsiliasi dengan pemerintah Mesir, maka Hamas harus menilai Kairo sebagai satu-satunya kanal mediasi dalam proses finalisasi rekonsiliasi.

 

Ray el-Youm mengutip keterangan seorang pejabat Mesir menyebutkan, Wakil Ketua Dinas Intelijen Mesir sekitar dua pekan lalu, menyatakan kepada para perwakilan Hamas bahwa Mesir tidak ingin menyaksikan campur tangan Qatar dan Turki dalam proses rekonsiliasi di dalam Palestina, dan bahwa Kairo hanya bertindak sebagai mediator tunggal dalam proses perundingan tersebut.

 

Sementara itu, pada Ahad (27/3), sebuah delegasi dari Hamas memasuki Mesir untuk menyempurnakan perundingan dengan para pejabat intelijen Mesir.

 

Kemarin Sabtu (26/3), sebuah delegasi dari Fatah telah tiba di Doha, Qatar, untuk berunding dengan para pejabat Hamas.

 

sumber irib

Kirim komentar