Sheikh Hashim Munqara hari Rabu (16/3) menegaskan bahwa tudingan teroris terhadap Hizbullah merupakan keputusan yang selaras dengan pemikiran ISIS. Tujuannya untuk merusak seluruh kehormatan umat Islam.

Ketua Dewan Kepemimpinan Gerakan Al-Tauhid Al-Islamiyah memandang sikap Liga Arab yang mengamini tekanan sejumlah negara Arab, terutama Arab Saudi dengan menyebut Hizbullah sebagai organisasi teroris merusak persatuan Arab, bahkan persatuan Islam.

Keputusan puncak tersebut melalui jalan panjang yang dimulai sejak penandatanganan kesepakatan Oslo dan bertujuan menghilangkan masalah Palestina dari agendanya.

Pada 11 Maret lalu, menteri luar negeri sejumlah negara Arab dalam pertemuan yang berlangsung di Kairo menyebut Hizbullah sebagai organisasi teroris.

Sebelumnya keputusan serupa disampaikan sejumlah negara Arab dalam sidang Dewan Kerja Sama Teluk Persia.

Rangkaian keputusan lahir dari permusuhan Arab Saudi terhadap Hizbullah Lebanon.