Sebanyak 123 tentara AS tiba di Turki untuk melatih apa yang disebut AS sebagai "pemberontak moderat Suriah".
 
Koran Hurriyet melaporkan, sejumlah senjata juga sedang ditransfer ke Incirlik Airbase untuk melengkapi program tersebut.

"Pemberontak moderat" akan dilatih di pangkalan militer Hirfanlı di Kırşehir kemudian ditransfer ke Hatay selatan. Mereka akan dilatih menggunakan senjata, termasuk anti-tank dan senapan mesin, sebelum menuju Suriah untuk bergabung memerangi ISIS.

Sekitar 83 tentara AS itu dikerahkan ke Incirlik Airbase dan sisanya menetap di Kırşehir.

Program pelatihan yang disepakati  Februari lalu sempat tertunda selama beberapa bulan karena perselisihan antara Turki dan Amerika Serikat tentang pelatih program.

Menurut nota kesepahaman (MoU) yang di tandatangani Duta Besar AS untuk Turki John Bass dan Kementerian Luar Negeri Wakil Feridun Sinirlioğlu pada 19 Februari, Ankara akan menyediakan jumlah pelatih yang sama untuk bekerja bersama dengan rekan-rekan militer Amerika mereka.[tvshia/islamtimes]