Iran Kutuk Pemboman Takfiri di Masjid Syiah Pakistan

Iran Kutuk Pemboman Takfiri di Masjid Syiah Pakistan

 

Beberapa jam setelah pemboman, warga Pakistan dari berbagai elemen, termasuk anggota aktivis masyarakat dan perdamaian sipil, menggelar demo di jalan-jalan kota terbesar Pakistan, Karachi menyuarakan kemarahan mereka atas pembantaian sadis itu.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Marzieh Afkham mengutuk serangan bom mematikan yang menargetkan Muslim Syiah di Pakistan.

Republik Islam Iran mengutuk serangan teroris terhadap rakyat tak berdaya dari setiap etnis atau agama di Pakistan dan menganggap hal itu bertentangan dengan ajaran Islam serta nilai-nilai kemanusiaan, kata Afkham pada Sabtu, 30/01/15.

Untuk menghadapi ekstremisme dan terorisme, Afkham mendesak negara-negara regional bekerja sama dalam memerangi terorisme dan menyerukan umat Islam menjaga persatuan dalam menghadapi plot pecah belah musuh.

Pejabat Iran itu juga berbelasungkawa kepada keluarga korban serangan Jumat yang menewaskan puluhan muslim Syiah Pakistan.

Setidaknya 60 orang tewas dan puluhan terluka dalam ledakan bom Takfiri di sebuah masjid Syiah dan pusat keagamaan di Pakistan selatan, Jumat.

Serangan itu terjadi ketika muslim Syiah sedang melakukan shalat Jumat di distrik Shikarpur, Provinsi Sindh.

Kelompok Takfiri Jundallah mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Beberapa jam setelah pemboman, warga Pakistan dari berbagai elemen, termasuk anggota aktivis masyarakat dan perdamaian sipil, menggelar demo di jalan-jalan kota terbesar Pakistan, Karachi menyuarakan kemarahan mereka atas pembantaian sadis itu.

Demonstrasi serupa juga diadakan di kota-kota Pakistan lainnya, termasuk ibukota, Islamabad, Lahore, dan Quetta. [TvShia/Islamtimes]

Kirim komentar