ISIS Rambah Video Games
Orang tak perlu jadi professor roket untuk tahu kalau video games sudah cukup merusak kalangan anak-anak dan remaja dengan aneka permainan yang kental dengan darah, senjata dan pembunuhan tanpa belas kasih. Tapi seolah semua itu belum cukup, kini Islamic States of Iraq and Syam alias ISIS ikut masuk ke wilayah itu dengan membuka lini baru ‘dakwah’ permainan games. Targetnya? Siapa lagi kalau bukan anak-anak dan remaja.
Menurut laporan sejumlah media di Timur Tengah, komplotan jihadis transatlantik itu telah merilis trailer video game ‘Saleel al-Sawarim’. Modelnya selintas mirip Grand Theft Auto, game favorit di dunia maya, yang yang dilengkapi skenario tempur, ledakan, dan sniper.
Dalam sebuah video di Youtube, kelompok yang tersohor dengan teror gorok leher itu menggambarkan video games itu bertujuan “meningkatkan semangat mujahidin dan melatih anak-anak cara memerangi Barat serta menanam terror (rasa takut) di hati mereka yang berlawanan dengan ISIS”.
“Game ini berisi semua taktik organisasi militer dalam menghadapi lawannya,” kata video yang dirilis kawanan yang kini aktif menebar teror di Irak dan Suriah itu.
Dalam trailer video, logo ISIS terlihat di pojok kiri atas tampilan video games. Bentuk asli game itu sendiri belum terlihat hingga hari ini.[TvShia/IslamIndonesia.co.id]
Kirim komentar