Upaya Gereja Katolik Spanyol untuk memiliki masjid tua Cordoba, telah mendapat kecaman dari berbagai kelompok HAM.
Kelompok ini mendesak pelegalan sejarah yang kaya Islam di Spanyol.

Kelompok-kelompok HAM telah mengatur sebuah petisi dalam masalah ini dengan judul “Pertahankanlah Masjid Cordoba”

Dalam petisi ini dikatakan, dalam beberapa tahun terakhir, nama masjid Cordoba yang merupakan simbol universal harmoni kebudayaan di Spanyol, telah dihapus dari brosur-brosur.

Petisi ini menambahkan, saat ini yang disajikan kepada jutaan wisatawan yang mendatangi Spanyol adalah sebuah sejarah yang telah terdistorsi.

Menurut para aktivis Spanyol, gereja Katolik tengahberupaya untuk menghapus sejarah Islami masjid Cordoba yang telah dibangun berabad-abad lalu.

Para aktivis yang menyusun petisi ini telah mengumpulkan sekitar 156 ribu tanda tangan dalam memprotes penghanciran warisan Islami masjid Cordoba.

Masjid Cordoba dibangun pada tahun 784-786 M pada masa Khalifah Abdurrahman I.

Masjid ini telah melayani para jamaah Muslim selama lima abad pada masa Ferdinand III dimana Cordoba diambil dari penguasa Muslim pada tahun 1236 dan digunakan sebagai gereja.

Akan tetapi hingga kini, para wisatawan ataupun warga Spanyol masih mengenal bangunan ini sebagai sebuah masjid, bukan sebuah gereja.

[tvshia/shabestan]