Warga Yahudi Madinah berkumpul untuk melaksanakan acara hari raya mereka di sinagog. Nabi Saw bersama beberapa orang sahabatnya pergi ke sinagog Yahudi. Orang-orang Yahudi yang berada di dalam sinagog menunjukkan wajah tidak suka menyaksikan Nabi Saw memasuki tempat ibadah mereka. Nabi Saw berkata kepada warga Yahudi, "Wahai kaum Yahudi! Bila ada 12 orang dari kalian yang bersaksi akan keesaan Allah Swt dan mengakui kenabian Muhammad Saw, Allah akan mencabut kemurkaan-Nya dari seluruh Yahudi di dunia." Mereka yang ada di sana semuanya terdiam. Nabi Saw mengulangi ucapannya sebanyak tiga kali, tapi mereka lebih memilih diam. Setelah itu Nabi Muhammad Saw berkata, "Kalian telah menyembunyikan kebenaran. Tapi demi Allah, saya adalah Hasyir dan ‘Aqib[1], baik kalian beriman atau tidak." Nabi Saw kemudian keluar dari sinagog Yahudi. Tapi baru beberapa langkah beliau keluar dari sana, seorang Yahudi menemui beliau dan berkata, "Wahai Muhammad! Berhenti!" Nabi Saw berhenti dan menengok orang itu yang baru keluar dari sinagog lalu berkata, "Seperti apa engkau melihatku?" Orang itu menjawab, "Demi Allah! Saya tidak melihat ada di antara kami yang lebih mengetahui tentang kitab langit kami, Taurat, selainmu!" Orang Yahudi itu kemudian berkata, "Saya menjadikan Allah sebagai saksi bahwa engkau adalah nabi yang diberitakan oleh Taurat dan Injil." [tvshia/irib]