Apakah Al-Qur'an Hanya untuk Diamalkan Tidak Perlu Dibaca Berulang-ulang?

Tuna netra membaca Quran dengan tangannya

Ayatullah Bahjat Rahimahullah mengatakan, "Kalau dikatakan Al-Qur'an adalah kitab hukum dan hanya untuk diamalkan, maka apakah semua ayat dalam Al-Qur'an hanya berbicara mengenai hukum dan tidak membicarakan masalah lainnya?. Ayat-ayat yang berkaitan langsung dengan hukum dalam Al-Qur'an justru lebih sedikit dibandingkan hal lainnya. Ayat yang terbanyak adalah berbicara mengenai Allah dan aktivitas mengingat dan merenungkan kebesaranNya. Dan itu hanya bisa terealisasi dengan senantiasa membaca Al-Qur'an. Setiap membaca Al-Qur'an maka ingatan kita akan tertuju pada Allah yang menurunkan ayat-ayat tersebut. Ayat-ayat Al-Qur'an adalah firman dan perkataan Allah."

 

"Membaca Al-Qur'an adalah aktivitas berdialog dengan Allah. Membaca hikayah yang disampaikan langsung oleh Allah dengan perkataan-Nya, dan Allahlah yang mengetahui betapa besar keutamaan yang akan didapat oleh yang membacanya." Tegasnya.

ABNA

Kirim komentar